twitter
rss



 Oleh : Harie

World Day For Water, 22 Maret merupakan perayaan yang ditujukan sebagai usaha-usaha untuk menarik perhatian publik akan pentingnya air bersih dan usaha penyadaran untuk pengelolahan sumber-sumber air bersih. peringatan ini telah resmi di umumkan pada sidang umum Pbb yang ke-47 pada tanggal 22 Desember 1992 di kota Rio de Janeiro.
Pada tanggal 22 Maret 2015 tepat pada hari sabtu malam minggu ini, beberapa penelvon di siaran suara Surabaya titik nol, mengungkapkan beberapa gagasan mereka mengenai world Day For Water, beberapa gagasan itu diantaranya adalah dengan memperbanyak tampungan air hujan yang seharusnya bukan hanya dilakukan sebagai program pemerintah kota dalam upaya perbaikan sarana dan prasarana. akan tetapi seharusnya gagasan demikian harus di lakukan oleh setiap warga khususnya wilayah yang rawan genangan air dan banjir. meskipun pengelolahan tampungan air secara mandiri belum dapat mengoptimalkan air menjadi air olahan yang bersih. namun air itu nantinya akan berguna dalam keadaan mendesak, misalnya ada kebakaran yang terjadi disekitar kita. maka air tersebut dapat dipergunakan untuk menyiram kebakaran tersebut.


Siswa FH memilih buku KKPK di stand Mizan



Buku adalah jendela dunia, membaca adalah kuncinya. Anda hanya bisa membuka jendela dunia dengan membukanya, yakni lewat aktivitas membaca. Membaca akan menambah pengetahuan, wawasan, dan pengalaman melebihi usia kita.
Membaca sebuah buku selama beberapa jam yang berisi pengalaman seseorang selama 15 tahun akan membuat kita mendapatkan pengalaman yang sama dalam waktu yang jauh lebih singkat. kita tidak perlu menghabiskan 15 tahun lamanya seperti yang telah dijalani sang penulis. Akita seolah-olah bisa berkelana ke sejarah masa lalu dan melihat apa yang terjadi dalam waktu singkat.
Jika membaca adalah proses membuka jendela dunia, melihat wawasan yang ada dan menjadikannya sebagai khazanah pribadi, maka menulis adalah proses menyajikan kembali khazanah tersebut kepada masyarakat luas. kita bisa menggabungkan sebuah khazanah dengan khazanah yang sudah dimiliki sebelumnya.